Anggrek Bulan atau Phalaenopsis amabilis
atau Puspa Pesona adalah salah satu jenis tanaman hias bunga yang paling banyak
disukai. Tanaman ini juga merupakan tanaman hias asli Indonesia. Bunga Anggrek
Bulan sangat klasik dan pesonanya seolah olah tidak pernah lekang oleh waktu.
Karena memang bunga anggrek akan mekar dalam jangka waktu relatif lama. Cara
perawatan anggrek bulan juga cukup mudah.
Budidaya tanaman hias anggrek bulan
tidak terlalu rumit. Tanaman ini berjenis epifit, yaitu tumbuh menempel pada
inang sehingga perawatan mudah. Atau bisa menyediakan media tanam seperti
pakis, bisa juga ditanam di dalam pot. Tips perawatan Anggrek Bulan agar tumbuh
dan berbunga cantik bisa disimak berikut ini :
Bunga anggrek bulan tidak bisa tumbuh
dengan baik jika terkena sinar matahari secara langsung. Letakkan tanaman pada
daerah yang teduh, atau beri naungan dengan jaring peneduh.
Pemeriksaan daun dapat digunakan untuk
menganalisa penyinaran sinar matahari pada anggrek bulan. Jika warna daun hijau
segar, sinar matahari cukup. Jika wana daun hijau pucat kekuningan, intensitas
sinar matahari kurang. Namun jika daun berwarana kecoklatan, berarti anggrek
bulan terlalu banyak menerima sinar matahari.
Penyiraman dapat dilakukan 1 kali
sehari. Siram dengan menggunakan air bersih.
Pemupukan dilakukan setiap 2 minggu
sekali dengan pupuk yang mengandung kalsium, phospor dan kalium. Pupuk
dilarutkan dlam air, kemudian disiramkan pada tanaman. Pemberian pupuk daun
juga perlu diberikan, dengan cara disemprotkan.
Penyemprotan insektisida dan fungisida
dilakukan 2 minggu sekali untuk mencegah serangan hama dan jamur.
Media tanam perlu diganti jika ditumbuhi
lumut atau menjadi sarang semut. Jika dibiarkan, serangga tersebut akan
mengganggu pertumbuhan anggrek.
Posting Komentar