Pedagang
bawang merah dan bawang putih di pasar. (ANTARA/Fanny Octavianus)
Jakarta, - Kementerian Perdagangan (Kemendag),
saat ini sedang was-was dengan harga bawang putih. Itu, karena harga bawang
putih naik hingga tujuh persen.
"Kalau
kenaikan harga di bawah lima persen, kami tidak terlalu khawatir. Tetapi, kalau
sudah di atas lima persen, kami mulai khawatir. Harga bawang putih ini naiknya
sudah tujuh persen," kata Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian
Perdagangan, Srie Agustina, di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis 30 April
2015.
Srie
mengatakan, stok di gudang importir bawang putih makin tipis. Sebagai
informasi, 95 persen kebutuhan bawang putih nasional ditutup dari impor.
"Setelah
dicek di gudang importir, stoknya menipis. Panennya baru selesai di Tiongkok.
Kita kan, impor dari Tiongkok," kata dia.
Meskipun
demikian, Srie optimistis bahwa harga bawang putih akan kembali stabil.
"Harapannya,
sebulan, atau 1,5 bulan lagi harga sudah bisa dinormalkan turun dan itu pas
dengan Lebaran," tambahnya. (asp) (Rimba Laut, Arie Dwi Budiawati)
SUMBER:
VIVA.co.id
Posting Komentar