KOTA BANDUNG MENJADI GUDANGNYA PARA PEBISNIS KREATIF

Banyaknya kekayaan alam dan tingginya kreativitas sumber daya manusia, menjadikan Kota Bandung sebagai barometer pertumbuhan industri kreatif tingkat nasional.
  Menjadikan Kota Bandung sebagai salah satu kota kreatif di Indonesia tentunya bukanlah hal baru lagi bagi masyarakat di negara ini. Banyaknya kekayaan alam yang tersimpan di kota kembang, dan tingginya kreativitas sumber daya manusia yang berada di kota tersebut, menjadikan Kota Bandung sebagai barometer pertumbuhan industri kreatif di tingkat nasional. Tidaklah heran bila berbagai macam predikat pun kini mulai bermunculan dari kalangan masyarakat, mulai dari kota besar yang dikenal sebagai pusat perkembangan mode, pusat kreasi seni dan budaya, pusat jajanan dan kuliner, serta sebutan Paris Van Java yang sekarang ini menjadi salah satu icon tujuan wisata di Kota Bandung.
Berbatasan langsung dengan Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Sumedang di bagian utara, Kabupaten Garut dan Cianjur di sebelah selatan, Kabupaten Bandung Barat di sisi bagian barat, serta Kabupaten Garut di sebelah timur, menjadikan Kabupaten Bandung sebagai salah satu kota besar di Indonesia yang didominasi oleh daerah pegunungan. Namun, meskipun berada di daerah pegunungan, dengan membawahi sekitar 31 kecamatan yang terbagi menjadi 277 desa dan kelurahan, sekarang ini perkembangan ekonomi kreatif di Kota Bandung menunjukan peningkatan yang sangat signifikan.
  
Untuk mengetahui subsektor industri kreatif yang selama ini menjadi tiang penyangga pertumbuhan ekonomi kreatif di Kota Bandung, berikut ini kami informasikan beberapa potensi bisnis daerah yang belakangan ini mulai berkembang pesat di daerah Ibukota Provinsi Jawa Barat tersebut.


Industri Fashion
Tak bisa dipungkiri bila Kota Bandung sekarang ini menjadi salah satu daerah yang memiliki potensi industri fashion sangat cerah. Bahkan tidak sedikit pelaku usaha yang sekarang ini sengaja memilih bisnis Factory Outlet (FO), Clothing Company (CC), maupun Distro (distribution store) untuk mendatangkan untung besar setiap bulannya. Di Kota Bandung sendiri, kawasan Dago menjadi pusat perkembangan bisnis fashion di daerah tersebut. Sedikitnya terdapat 20 tempat outlet fashion yang siap memanjakan para konsumen baik dari dalam kota maupun luar daerah. Saking kuatnya daya tarik kawasan Dago bagi para wisatawan, banyak yang beranggapan bahwa belum mengunjungi kawasan Dago serasa belum pernah sampai ke kota Bandung.

Industri Desain
Tingginya kreativitas dan nilai seni yang dimiliki masyarakat Bandung, menjadi modal utama bagi mereka untuk mengembangkan sektor industri desain yang semakin tumbuh subur di daerah tersebut. Terkenal dengan sebutan kota mode, menjadikan desain pakaian yang diproduksi masyarakat Bandung terbilang cukup unik dan sangat menarik. Hal inilah yang menjadikan hasil karya desain mojang Bandung dihargai cukup tinggi oleh para konsumen. Bahkan sekarang ini industri desain tidak hanya dibutuhkan para produsen fashion, namun juga mulai merambah bisnis kerajinan, instrumen teknikal, desain jam tangan, perhiasan, barang mewah, perlengkapan rumah tangga, dan lain sebagainya.

Kemajuan teknologi informasi saat ini begitu pesat. Fenomena ini berimbas kepada perkembangan industri kreatif yang berbasis information technology, dan ternyata sekarang ini telah berkembang cukup pesat di kawasan Kota Bandung. Belakangan ini bahkan Masyarakat Industri Kreatif Teknologi, Informasi, dan Komunikasi Indonesia (Mikti) menjalin kerja sama dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Telkom) untuk mendirikan Lembah Digital Bandung (Bandung Digital Valley/BDV) yang difokuskan untuk mengembangkan industri IT lokal.

Industri Kuliner

Selain memiliki puluhan factory outlet yang tersebar di seluruh penjuru daerah, Kabupaten Bandung juga memiliki potensi bisnis kuliner yang sangat beragam. Dari mulai menu masakan nusantara hingga menu kuliner mancanegara, ditawarkan para pelaku usaha untuk memanjakan para pecinta kuliner di daerah Bandung dan sekitarnya. Melihat pertumbuhan bisnis tersebut semakin matang, sebagian pelaku usaha kuliner di Bandung mulai membentuk sebuah komunitas pengusaha yang diberi nama Sindikat Kuliner. Sampai hari ini anggotanya sudah mencapai 38 pengusaha yang memiliki bisnis kuliner tersebar di penjuru Bandung, dan sama-sama memiliki visi besar untuk menduniakan kuliner kreatif yang ada di Bandung.


Melihat banyaknya peluang usaha kreatif yang terdapat di daerah Bandung, tidaklah heran bila Kota Bandung menjadi gudangnya para pebisnis kreatif dan menjadi salah satu daerah di Indonesia yang ikut serta mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif di tingkat nasional. Semoga informasi potensi bisnis daerah yang kami angkat pada pekan ini bisa memberikan manfaat bagi para pembaca dan menginspirasi seluruh masyarakat untuk mulai berkarya menciptakan peluang usaha. Maju terus UKM Indonesia dan salam sukses.(***)
Bagikan berita :

Posting Komentar

 
Supported by : Creating Website | MENOREH . Net - Media Partner
Copyright © 2013. Gading - All Rights Reserved
Created by News BUANA.Com
KONTAK REDAKSI