Yogyakarta tidak hanya melulu soal gudeg
dan bakphia pathok, namun juga memiliki daerah yang disebut ‘The Silver City’.
Daerah tersebut adalah Kotagede. Di sepanjang jalan Kotagede, terdapat
toko-toko kerajinan perak, mulai dari perak murni hingga perak campuran dengan
tembaga, rhodium (emas putih), maupun emas. Kerajinan perak yang berada di
sepanjang kanan kiri jalan itu memang telah menjadi profesi turun-temurun dari
penduduk lokal.
Dengan keanggunan dan keterampilan yang
rumit serta nilai seni yang tinggi membuat kerajinan perak menarik minat banyak
orang baik dari dalam maupun luar negeri. Bagi Warga Jakarta yang
berminat untuk memiliki kerajinan perak asal Kotagede ini, tak perlu
repot-repot harus pergi ke sana. Kini hasil kerajinan mereka dapat anda temui
di Pusat Kerajinan Nusantara, Thamrin City. Terdapat beberapa miniature alat
transportasi seperti becak dan sepeda, cincin, gelang, pembatas buku, bros, dan
lain sebagainya.
Todik Kurniawan salah seorang pengrajin
dan pedagang mengatakan bahwa untuk harga yang ditawarkan di kiosnya sangat
bervariasi, mulai dari harga 10 ribu hingga 1,5 juta rupiah. Todik baru sekitar
4 tahun menekuni usaha ini. Saat ini di kiosnya tersedia beberapa kerajinan
perak dengan beragam cara pembuatan diantaranya handmade atau buatan tangan,
machinery (pembuatan menggunakan mesin), dan casting atau cetakan. Sedangkan
desain dari kerajinannya, Todik mengaku kalau ia merancang sendiri. “Kebetulan
latar belakang pendidikan saya desain” ujar Todik. Namun bagi pelanggan yang
memiliki desain atau keinginan sendiri, ia siap mengerjakannya.
Selain konsumen pribadi, banyak dari
perusahaan yang memesan souvenir kepada Todik di kiosnya ‘Rajanata
Hendicraft’ di lantai 3 blok A. Rata-rata perusahaan memesan untuk company
merchandise. Todik mengakui bahwa sebagian besar kerajinan yang ia buat hanya
berdasarkan permintaan saja. Oleh karena itu stok barang dikiosnya tidaklah
terlalu banyak. “Rata-rata kita made by order , varian kerajinannya banyak tapi
stoknya terbatas” kata Todik. Saat ini souvenir yang paling diminati oleh
pembeli adalah gantungan kunci dan bros. Namun memang jujur Todik mengatakan
bahwa omset penjualannya belum begitu meningkat. “ Mungkin karena kita baru
disini, jadi masyarakat belum banyak yang tahu” ujar Todik.
Jadi sekarang bagi anda yang senang
dengan kerajinan perak tidak perlu lagi harus jauh-jauh pergi ke Kotagede,
cukup datang ke Thamrin
City anda bisa mendapatkan beragam kerajinan perak yang menarik.[***]
Posting Komentar